GORONTALO, — (Scn)Sidakcriminalnews.com //
Skandal korupsi proyek peningkatan Jalan Nani Wartabone (Ex Jalan Panjaitan) makin memanas !! Setelah menetapkan dua tersangka awal, kini Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Gorontalo mengisyaratkan akan adanya tersangka baru.
Pernyataan tegas ini diungkapkan langsung oleh Direktur Reskrimsus Kombes Pol Maruly Pardede dalam konferensi pers, Rabu (11/6/2025).
Menurutnya, penyidikan tidak akan berhenti pada dua nama yang sudah ditetapkan, yaitu DJ dan IA.
“Proses ini tidak berhenti pada dua tersangka saja. Kami sedang mendalami keterlibatan pihak lain. Sangat mungkin akan berkembang,” tegas Maruly.
Penyidik Subdit Tipikor kini membidik sosok baru yang diyakini memiliki peran krusial dalam pelaksanaan proyek. Salah satu pihak yang disebut-sebut adalah bagian dari konsultan pelaksana proyek.
“Calon tersangka berasal dari bagian konsultan pelaksana. Perannya sedang kami petakan dan dalami,” ungkap Maruly tanpa menyebut nama.
Tak hanya itu, penyidik juga tengah mengusut persoalan jaminan garansi pekerjaan proyek senilai miliaran rupiah yang hingga kini tak bisa dicairkan.
Situasi ini semakin memperjelas adanya indikasi kuat manipulasi dan penyimpangan anggaran yang terstruktur.
“Kami juga sedang mendalami jaminan garansi pekerjaan yang tidak dapat dicairkan. Ini bagian penting dari rangkaian penyidikan,” lanjut Maruly.
Rencananya, Polda Gorontalo akan mengumumkan penetapan tersangka baru melalui konferensi pers dalam waktu dekat.
Proses hukum yang terus bergulir ini menunjukkan keseriusan aparat dalam membongkar praktik busuk yang merugikan rakyat.
Kasus Jalan Panjaitan kini bukan lagi sekadar proyek gagal, tapi ini adalah simbol korupsi yang harus dibongkar sampai ke akar-akarnya.
Apakah benar nama besar seorang Pejabat juga akan ikut terseret pada kasus ini ??
( SUWARDI CRB )
0 Komentar